Tentang Pablo Neruda

Tentang Pablo Neruda
Pablo Neruda, Isla Negra

PABLO NERUDA (1904 – 1973), nama sebenarnya Neftalí Ricardo Reyes Basoalto, lahir tanggal 12 Juli 1904 di kota Perral, Chile. Ayahnya adalah seorang pegawai kereta api dan ibunya, yang meninggal tak lama setelah melahirkan Neruda, bekerja sebagai guru. Beberapa tahun kemudian ayahnya, yang sudah pindah ke kota Temuco, kawin lagi dengan doña Trinidad Candia Malverde. Neruda menghabiskan masa kanak-kanak dan remajanya di Temuco, dan di sini ia kenal dengan Gabriela Mistral, kepala sekolah menengah pertama putri, yang menyukainya. Dalam usia belia, tiga belas tahun, ia mulai mengirim beberapa artikel ke harian “La Mañana”, antara lain, Entusiasmo y Perseverancia—tulisan pertamanya yang dimuat—dan sajak pertamanya. Tahun 1920, ia menjadi kontributor pada jurnal sastra “Selva Austral” dengan nama pena Pablo Neruda, nama yang ia sandang demi menghormati penyair Chekoslovakia Jan Neruda (1843 – 1891). Beberapa puisi Pablo Neruda yang ditulis waktu itu bisa ditemukan dalam bukunya yang terbit pertama kali: Crepusculario (1923). Tahun berikutnya terbit Veinta poemas de amor y una cancion desperada, salah satu karyanya yang paling termasyhur dan paling banyak diterjemahkan. Beriringan dengan aktivitas kesusastraannya, Neruda belajar bahasa Perancis dan pedagogi di Universitas Chile, Santiago.
     Antara 1927 hingga 1953 pemerintah menugaskannya menjalankan tugas konsulat kehormatan yang membawanya ke Burma, Sri Lanka, Jawa, Singapura, Buenos Aires dan Madrid. Karya-karya puitisnya pada masa-masa sulit meliputi, antara lain, kumpulan puisi surealistik esoterik, Residencia en la tierra (1933), yang memancangkan tonggak karier sastranya.
      Perang Saudara Spanyol dan pembunuhan atas Garcia Lorca, Neruda bersahabat dengannya, berpengaruh kuat dan mendorongnya bergabung dengan gerakan Republikan, yang mula-mula merebak di Spanyol, lalu menyusul di Perancis. Pada saat itu ia mulai menggarap kumpulan puisi España en el Corazón (1937). Pada tahun itu juga ia kembali ke tanah airnya, negeri yang senantiasa mengusik rasa rindunya, dan puisi-puisinya dalam periode sesudah itu dicirikan oleh orientasi pada persoalan sosial politik. España en el Corazón sangat berpengaruh semenjak dicetak di tengah-tengah kancah perang saudara.
     Pada 1939, Neruda ditunjuk sebagai konsul bagi orang-orang Spanyol emigran, berkedudukan di Paris dan, tak lama kemudian, Konsul Jenderal di Meksiko, di mana ia menulis ulang Canto General de Chile, mengubahnya menjadi sebuah puisi epik tentang benua Amerika Selatan beserta alamnya, rakyat dan suratan sejarahnya. Karya ini, berjudul Canto General, diterbitkan pada tahun yang sama di Meksiko, juga di Chili secara gelap. Karya itu memuat kurang lebih 250 puisi yang dijadikan satu dalam lima belas serial sastra dan merupakan bagian utama hasil karya Neruda. Tak lama menyusul penerbitannya, Danto General diterjemahkan ke dalam kurang lebih sepuluh bahasa. Hampir semua puisi tersebut dihasilkan dalam situasi sulit, ketika Neruda hidup di luar negeri.
     Tahun 1943, Neruda kembali ke Chili, dan pada 1945 ia terpilih sebagai senator Republik, juga bergabung dengan Partai Komunis Chili. Karena protes yang ia lancarkan terhadap kebijakan represif Presiden González Videla dalam menangani pemogokan buruh tambang di tahun 1947, ia harus hidup di bawah tanah di tanah airnya sendiri selama dua tahun hingga berhasil kabur pada tahun 1949. Setelah menetap di berbagai negara Eropa ia pulang pada tahun 1952. Dari sekian banyak karya yang ia hasilkan selama periode itu kental dengan warna aktivitas politiknya; salah satu misalnya adalah Las Uvas y el Viento (1954), yang dapat dipandang sebagai catatan harian Neruda di pengasingan. Dalam Odas elementales (1954 – 1959) pesan-pesannya merentang hingga suatu deskripsi kata yang lebih ekstensif; di mana objek-objek himne—benda-benda, peristiwa dan berbagai hubungan—disajikan menurut susunan alfabet.
     Hasil karya Neruda memang luar biasa banyak. Misalnya, karyanya Obras Completas, terus-menerus diterbitkan ulang, terdiri atas 459 halaman pada tahun 1951, tahun 1962 jumlah halamannya adalah 1.925, dan pada 1968 membengkak menjadi 3.237, dalam dua jilid. Karya-karya pada tahun-tahun terakhirnya antara lain Cien sonetos de amor (1959), termasuk di dalamnya puisi-puisi yang dipersembahkan bagi istrinya Matilde Urrutia, Memorial de Isla Negra, sebuah karya puitik karakter autobiografis dalam lima jilid, diterbitkan dalam rangka ulang tahunnya yang keenam puluh, Arte pajáros (1966), La Barcarola (1967), lakon Fulgor y muerte Joaquín Murieta (1967), Las manos del dia (1968), Fin del mundo (1969), Las piedras del cielo (1970) dan La espada encendida.

Pablo Neruda meninggal dunia pada tahun 1973.
Pidato Nobel Pablo Neruda bisa dibaca di sini 
Cuplikan kisah tentang Neruda dalam Il Postino bisa dibaca di sini

 Karya-karya Neruda yang lain:

Geografia infructuaso/Geografi tandus (puisi), tahun 1972
       El mar y las campanas/Laut dan lonceng, terjemahan (puisi), tahun 1973.
      Incitación al nixonicidio y alabanz de la revolusión chilena/Seruan bagi Penghancuran Nixon dan Pujian bagi Revolusi Chili, terjemahan (puisi), tahun 1974.
      El corazón Amarillo/Hati kuning (puisi), tahun 1974
      Defectos escodigas/Risalah Sampah Pilihan (puisi), tahun 1974
      Elegia/Elegi (puisi), 1974.
      Confieso que he vivido. Memoirs/Memoar, terjemahan (prosa), tahun 1974
      Para nacer he nacido/Gairah dan Kesan, terjemahan (prosa), tahun 1978.

Sumber: Antonio Skarmeta, Il Postino, akubaca, Jakarta, 2002.

Comments

Popular posts from this blog

Rumah Jagal Lima (Slaughterhouse-Five)

Para Pembunuh

Contentious Politics (3)